Dalam Kekosongan diriku
Langitlah teman setiaku
tak mampu kujelaskan seberapa dalam cinta ku akan hamparan kapas itu.
Cakrawala yang tak terbatas
Goresan alami yang tercipta
Ketinggian yang tak terbatas
Ingin ku gapai
namun tak ada sayap untukku mengarunginya
Dalam lamunanku
hanya berharap engkau bisa menjadi kasur nyaman
untukku bisa melepas lelah dan pulas didalamnya bersama impian
Terbang tanpa arah terbawa angin yang berhembus
untuk sekedar menikmati indahnya semesta ini
membuka pikiranku akan eloknya alam ini
Ketika engkau berubah menjadi lembayung ke-emasan
saat itulah aku bisa melihat betapa kaya nya pesona mu
background oranye berselimut biru navy
seolah mengatakan selamat tinggal kepada sang surya
merelakannya untuk pergi ke bumi yang lain
Lalu dibentangkannya permadani hitam
menyambut datangnya sang "rembulan"
Glitter yang ditiupkan melayang-layang
membuat permukaan mu kotor penuh butiran
namun kesan indahlah yang terwujud
menjadi permadani berkilau
menatapmu,membuatku enggan segera beranjak dari imajinasi.
Diposting oleh
Rahma wang
0 komentar:
Posting Komentar